Tips Merebus Jengkol agar Empuk dan Bebas Bau, Kepo Yuk!
Kuliner - Bagi sebagian orang, merebus jengkol menjadi pekerjaan yang sulit. Bukan tanpa alasan, jengkol mentah cenderung punya tekstur alot dan baunya pun kurang sedap. Supaya lebih empuk dan bebas bau, jengkol harus direbus dengan teknik khusus.
Saat merebus jengkol, sebagian orang biasanya akan menggunakan bahan tambahan. Misalnya dengan bubuk kopi atau bahkan rempah-rempah, seperti serai, daun salam, daun jeruk, dan jahe.
Penggunaan bahan tersebut memang bisa menghilangkan bau amis jengkol. Tapi tidak membuat teksturnya cepat empuk.
Supaya bisa empuk, jengkol harus direbus dengan panci khusus seperti presto. Tapi jika tidak punya presto di rumah, kamu bisa menggunakan teknik lain untuk merebus jengkol.
Cara merebus jengkol agar empuk dan bebas:
Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih jengkol tua. Jengkol tua biasanya berukuran besar dan bulat. Selain itu, kulitnya juga gampang dipisah dan proses pengolahannya pun lebih mudah.
Setelah itu, cuci bersih jengkol. Lalu rendam dalam air dan biarkan selama semalaman. Nah, merendam jengkol ini akan membuat teksturnya mudah empuk saat direbus nanti. Jika sudah direndam, bilas jengkol lagi di air mengalir.
Selanjutnya, siapkan panci yang sudah diisi air. Lalu rebus sampai mendidih. Jika sudah, masukkan jengkol yang telah dicuci bersih tadi. Tutup panci dan rebus sampai jengkol empuk.
Tanda jengkol empuk adalah kulitnya mulai mengelupas dengan sendirinya. Selain itu, jengkol juga akan tampak merekah. Jika sudah begitu, matikan api dan tiriskan jengkol.
Setelah itu, cuci dan buang kulit jengkolnya. Pada dasarnya, jengkol yang direbus ini sudah empuk dan matang. Tapi bau tak sedapnya belum benar-benar hilang.
Oleh sebab itu, rebus lagi jengkolnya di air mendidih seperti tadi. Tapi di tahap kedua ini, cukup rebus selama 10 menit saja. Dengan begitu, sisa aroma tak sedap yang sebelumnya membekas akan langsung hilang.
Jika sudah direbus 10 menit, matikan kompor. Angkat dan tiriskan. Lalu cuci lagi sampai bersih. Nah, jengkol ini pun siap diolah lagi bersama berbagai macam bumbu dan rempah. Dijamin teksturnya empuk sempurna dan bebas bau.
Selamat mencoba!(***)
Kuliner - Bagi sebagian orang, merebus jengkol menjadi pekerjaan yang sulit. Bukan tanpa alasan, jengkol mentah cenderung punya tekstur alot dan baunya pun kurang sedap. Supaya lebih empuk dan bebas bau, jengkol harus direbus dengan teknik khusus.
Saat merebus jengkol, sebagian orang biasanya akan menggunakan bahan tambahan. Misalnya dengan bubuk kopi atau bahkan rempah-rempah, seperti serai, daun salam, daun jeruk, dan jahe.
Penggunaan bahan tersebut memang bisa menghilangkan bau amis jengkol. Tapi tidak membuat teksturnya cepat empuk.
Supaya bisa empuk, jengkol harus direbus dengan panci khusus seperti presto. Tapi jika tidak punya presto di rumah, kamu bisa menggunakan teknik lain untuk merebus jengkol.
Cara merebus jengkol agar empuk dan bebas:
Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih jengkol tua. Jengkol tua biasanya berukuran besar dan bulat. Selain itu, kulitnya juga gampang dipisah dan proses pengolahannya pun lebih mudah.
Setelah itu, cuci bersih jengkol. Lalu rendam dalam air dan biarkan selama semalaman. Nah, merendam jengkol ini akan membuat teksturnya mudah empuk saat direbus nanti. Jika sudah direndam, bilas jengkol lagi di air mengalir.
Selanjutnya, siapkan panci yang sudah diisi air. Lalu rebus sampai mendidih. Jika sudah, masukkan jengkol yang telah dicuci bersih tadi. Tutup panci dan rebus sampai jengkol empuk.
Tanda jengkol empuk adalah kulitnya mulai mengelupas dengan sendirinya. Selain itu, jengkol juga akan tampak merekah. Jika sudah begitu, matikan api dan tiriskan jengkol.
Setelah itu, cuci dan buang kulit jengkolnya. Pada dasarnya, jengkol yang direbus ini sudah empuk dan matang. Tapi bau tak sedapnya belum benar-benar hilang.
Oleh sebab itu, rebus lagi jengkolnya di air mendidih seperti tadi. Tapi di tahap kedua ini, cukup rebus selama 10 menit saja. Dengan begitu, sisa aroma tak sedap yang sebelumnya membekas akan langsung hilang.