Ketahui Cara Cerdik Membeli Emas Agar Tidak Dipermainkan Toko dan Pedagang - Dapur Kita
Emas kerap disebut sebagai safe haven , atau penjaga aset pada saat terjadi ketidakpastian ekonomi.
Tapi sebagian orang sering mengeluh , kesulitan menjual emasnya dengan harga "wajar".
Kerapkali , harga ditentukan sepihak oleh toko emas
1. Jika tujuannya untuk investasi , jangan pernah menyimpan emas dalam bentuk perhiasan atau koin.
Gambarannya seperti ini.
Perhiasan :
Beli = harga emas + pembuatan + desain + pajak
Jual = harga emasnya saja
Jual = harga emasnya saja
Koin :
Baik menjual maupun membeli kena PPn 10%
2. Belilah emas batangan atau logam mulia bersertifikat ANTAM (Aneka Tambang).
// googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-Inside-MediumRectangle'); }); //
Selain bebas pajak , juga mudah dijualbelikan.
Toko emas pun tidak bisa mempermainkan harga seenaknya karena rate-nya selalu mengikuti standar dunia.
Pecahan yang dijual dari 1 gr sampai 1 kg.
Untuk harga , setiap hari bisa dipantau di logammulia.com.
3. Emas bisa dibeli langsung di ANTAM atau lewat pegadaian.
Bisa juga di toko-toko emas terpercaya.
Bahkan , seringkali , toko-toko emas tertentu berani menjual lebih murah dari harga yang ditetapkan di ANTAM dan membelinya dengan harga lebih mahal.
4. Pastikan nomor seri pada emas , sertifikat , dan nota sama.
Usahakan pula membeli emas ANTAM dengan model terbaru (portrait).
Sebab , ketika dijual lagi , harganya sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan model lama (landscape).